Wednesday, June 29, 2016

Kali ini kita akan membahas tentang Unsur-unsur Yang Terdapat Pada Drama. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua, aamiin.

Unsur-unsur Yang Terdapat Pada Drama

Hai !!! Sebelum kita membahas materi tentang "Unsur-unsur Yang Terdapat Pada Drama" Saya mau tanya dulu apakah kalian pernah mendengar tentang drama? belajar tentang drama? atau bahkan pernah melakukan pementasan drama ? Jika belum saya akan menjelaskan sedikit tentang drama. Secara umum drama adalah suatu karya sastra yang ditulis dalam bentuk dialog dengan maksud dipertunjukkan oleh beberapa orang. Drama juga dikenal juga dengan istilah teater. Baiklah langsung saja berikut unsur-unsur yang terdapat pada drama :


1. TEMA
Dalam pementasan drama tema mungkin hal yang tidak penting bagi orang awam. Tapi bagi beberapa orang itu mungkin hal yang paling penting dan yang pertama kali yang dipikirkan jika ingin membuat pementasan drama. Tema dalam sebuah pementasan drama hendaknya menarik agar dapat memikat khalayak umum. Tema pementasan drama hendaknya juga aktual mengikuti pekembangan zaman.

2. Akting Para Pemain
Hal yang paling menyedot perhatian dalam pementasan drama biasanya akting yang dilakukan para pemain. Akting pemain drama hendaknya senatural mungkin. Hal ini bisa dikuasai oleh pemain apabila ia telah berlatih secara terus menerus. Akting pemain drama juga harus dapat meyakinkan penonton dapat larut dalam kisah yang dibawakan oleh para pemain. Tidak jarang pula para pemain berinteraksi dengan penonton dengan tujuan agar penonton tidak cepat bosan.



3. Kekompakan / Kerja Sama Tim
Sebuah pementasan drama tidak mungkin berjalan sempurna tanpa adanya kerja sama tim. Dalam hal ini kerja sama tim ini tidak hanya kerja sama antar pemain yang berada di atas panggung, akan tetapi juga kerja sama dengan yang berada di belakang panggung.

4. Perlengkapan Panggung dan Atribut Para Pemain
Perlengkapan panggung dan atribut pemain sangatlah mendukung bagus tidaknya sebuah drama. Jika perlengkapan panggung dan atribut para pemain bagus dan sesuai dengan jalan cerita, pastilah membuat daya tarik tersendiri bagi penonton sehingga penonton seperti ditarik ke dalam cerita tersebut. Pastilah kita tak mungkin membayangkan jika cerita tentang alien baju para pemainnya seperti orang zaman batu, kan tidak masuk akal.

Sekian yang bisa saya sampaikan semoga bermanfaat dan dukung terus blog ini ya, Thanks yang udah mampir :) semoga diberi rahmat oleh Allah amin......



Tuesday, June 21, 2016

Kali ini kita akan membahas tentang Kecewa karena Meninggalkan Shalat Berjamaah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua, aamiin.

Kecewa karena Meninggalkan Shalat Berjamaah

Ubaidillah al Qawariri (guru dari Imam Bukhari dan Muslim) dikenal sebagai seorang lelaki yang alim dan taat beribadah. Suatu hari ia kedatangan seorang tamu. Ia sibuk melayani tamunya hingga tidak sempat melaksanakan Shalat Isya berjamaah. Setelah tamunya pulang, beliau berkeliling ke mesjid mesjid di Kota Basrah untuk menemukan orang yang dapat diajak Shalat Isya berjamaah. Tetapi semua orang yang beliau temui sudah melaksanakannya. Akhirnya pun beliau menyerah dan pulang kerumah untuk melaksanakan Shalat Isya 27 kali agar pahalanya sama dengan shalat berjamaah.



Setelah beliau melaksanakan sholat tersebut beliau pun tertidur. Dalam tidurnya beliau bermimpi seolah olah ia bersama sama dengan orang yang sedang menunggang kuda dan berlomba. Namun beliau tak dapat menyusul yang lain. Salah seorang penunggang kuda berkata pada Ubaidillah, "Jangan paksakan kudamu karena kamu tidak akan menuyusul kamu!" Ubaidillah pun bertanya, "Kenapa saya tidak bisa menyusul kalian?" Penunggang kuda pun menjawab "Karena kami melaksanakan Shalat Isya berjamaah sedangkan kamu sendirian."

Ubaidillah pun terbangun dari mimpinya. Ia merasa sedih dan juga kecewa karena tidak melaksanakan Shalat Isya berjamaah.


Hikmah yang bisa diambil :
Shalat berjamaah memiliki pahala berlipat ganda daripada shalat sendiri. Pahala orang shalat berjamaah tidak akan tergantikan oleh pahala sholat sendiri meskipun berulang ulang



Monday, June 20, 2016

Kali ini kita akan membahas tentang Tujuan Adanya Otonomi Daerah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua, aamiin.

Tujuan Adanya Otonomi Daerah

Ini ada beberapa tujuan adanya otonomi daerah, semoga bermanfaat :
  • Memberi kesempatan bagi daerah untuk mengatur dan mengurus daerahnya masing masing
  • Memberdayakan dan mengembangkan potensi baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia secara optimal
  • Mewujudkan kemandirian daerah
  • Meringankan bebean pemerintah
  • Meningkatakan pelayanan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan 
  • Mengembangkan prinsip demokrasi, keadilan, dan pemerataan dalam kehidupan pemerintah di daerah
  • Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan dan pengembangan daerahnya





Thursday, June 9, 2016

Kali ini kita akan membahas tentang Pengertian dan Pentingnya Globalisasi Bagi Indonesia. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua, aamiin.

Pengertian dan Pentingnya Globalisasi Bagi Indonesia

Apa itu Globalisasi ? Globalisasi adalah kondisi di mana terbentuknya sistem organisme dan komunikasi antar individu di berbagai belahan dunia yang berbeda untuk mengikuti sistem dan kaidah yang sama. Ada juga menurut Michael Haralambas dan Martiin Holborn, globalisasi adalahh suatu proses di mana batas batas negara tidak ada dan tidak penting lagi dalam kehidupan sosial. Faktor utama pendorong terjadinya globalisasi adalah kemajuan IPTEK dan ilmu komunikasi yang sangat cepat.



Peristiwa-peristiwa dunis yang meningkatkan proses globalisasi :
  • Ekspansi Eropa dengan navigasi dan perdagangan
  • Revolusi industri yang mendorong pencariann pasaran hasil industri
  • Pertumbuhan kolonialisme dan impralisme
  • Pertumbuhan kapitalisme
  • Meningkatnya telekomunikasi dan transportasi mesin jet pasca perang dunia II
Globalisasi memiliki arti penting bagi Indonesia, antara lain :
  • Globalisasi dapat meningkatkan kehidupan masyarakat
  • Globalisasi memacu kemajuan IPTEK di Indonesia
  • Globalisasi menjadi sarana bagi Indonesia sebagai negara berkembang untuk bekerja sama dengan negara lain




Sunday, June 5, 2016

Kali ini kita akan membahas tentang Kisah Semut dan Gajah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua, aamiin.

Kisah Semut dan Gajah

Pada suatu hari, di dalam hutan yang lebat terdapat sekelompok semut semut kecil. Mereka hidup damai dan saling berdampingan. Sampai suatu hari ada sekelompok gajah yang melewati wilayah semut tersebut untuk mencari makanan. Para gajah pun menginjak beberapa semut disana, walaupun mereka tau ada sekelompok semut disana mereka tetap saja melewati wilayah tersebut.

Raja semut pun merasa geram dengan tingkah sekelompok gajah tersebut. Raja semut pun mencoba mendatangi salah satu gajah dan berunding "Hai gajah, kalian jangan melintasi wilayah kami lagi banyak keluarga kami yang mati karena kalian melintasi wilayah kami." Seruan sang raja semut. Gajah itu pun menjawab "Salah kalian kenapa tidak berlindung, lagi pula itu satu satunya jalan menuju makanan kami." Raja semut pun semakin geram, tetapi ia masih bisa mengontrol amarahnya, sang semut pun berkata "Kalau kalian melintasi wilayah kami lagi, kami akan.." gajah itu pun langsung memotong omongan raja semut "Akan apa ?" "Kami akan menghabisi kalian" Sang gajah itu pun tertawa terbahak bahak dan dengan sombongnya berkata "Coba saja kalau bisa".



Raja semut pun kembali ke tempatnya. Sang raja berpikir keras untuk memecahkan masalah ini. Asistennya pun berkata "Bagaimana kita bisa mengalahkan gajah, kita ini kan kecil dan mereka besar, kita tak mungkin bisa mengalahkannya, bagaimana jika kita pindah ke tempat lain saja" Raja pun membantah usulan itu dan berkata "Ini adalah tanah nenek moyang kita, kita tak boleh meninggalkannya begitu saja". Lalu raja semut pun terpikir sebuah ide untuk mengalahkan para gajah.

Tiba saatnya para gajah untuk mencari makan, mereka pun terkejut betapa banyaknya semut yang ada didepan mereka, tetapi mereka tidak menghiraukannya dan terus berjalan. Banyak semut yang terinjak injak. "Haha mereka pasti sudah gila berdiri di depan kita seperti ini" kata seekor gajah. mereka masih tak hirau dengan keberadaan semut semut itu. Sampai suatu ketika seekor gajah kesakitan  di bagian belalainya. Dan ternyata dia bukan satu satunya yang kesakitan hampir semua gajah meminta ampun kepada semut tanpa tau apa yang semut perbuaat pada mereka. Raja semut pun mendekat dan berbicara ke para gajah tersebut "Jika kalian ingin kami ampuni, pergilah dari sini dan jangan pernah kembali." Seekor gajah pun bertanya apa yang kalian lakukan pada kami sampai kami kesakitan seperti ini. Raja semut pun memberitahukan rencananya "Sejak awal kami mengincar bagian lembut dari kalian yaitu bagian dalam belalain kalian." Para gajah pun berjanji tidak akan melintasi kawasan itu lagi. Para gajah pun lari terbirit birit meninggalkan tempat tersebut.

Hikmah yang bisa diambil :
Jangan sombong jika kita memiliki jabatan tinggi, harta berlimpah, atau kekuasaan tinggi dan jangan merendahkan yang ada dibawah kita.



Kali ini kita akan membahas tentang Kisah Semut yang Cerdas. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua, aamiin.

Kisah Semut yang Cerdas

Nabi Sulaiman dikenal dapat berbicara dengan binatang. Suatu hari, ia sedang berjalan jalan dan beliau bertemu dengan seekor semut. Semut itu membawa sebutir buah kurma. Nabi Sulaiman lalu bertanya kepada semut itu, "Hai semut kecil, untuk apa kamu membawa sebutir buah kurma itu ?"

Lalu semut itu menjawab, "Kurma ini adalah pemberian oleh Allah SWT untuk persediaan makan saya selama satu tahun." Nabi Sulaiman pun berkata "Kemarilah, hai semut!" Semut itu pun mendatangi Nabi Sulaiman, setelah mendekat Nabi Sulaiman pun berkata, "Hai semut, aku akan membelah kurma ini menjadi dua potong, setengahnya akan aku bawa, setengahnya lagi untuk persediaanmu selama satu tahun. Aku akan lihat apakah kamu bisa bertahan hidup hanya dengan setengah buah kurma tersebut."



Nabi Sulaiman lalu mengambil sebuah botol. Ia lalu berkata, "Sekarang, masuklah kamu ke dalam botol ini dengan membawa separuh buah kurma yang aku berikan." Semut itupun menuruti perintah Nabi Sulaiman dan masuk ke botol. Nabi Sulaiman pun meninggalkan semut kecil itu. Setelah satu tahun berlalu, Nabi Sulaiman merasa penasaran dengan keadaan semut itu. Apakah ia bisa bertahan hidup hanya dengan setengah buah kurma ? Lalu Nabi Sulaiman pun pergi ketempat semut kecil itu. Dan betapa takjubnya beliau ketika melihat semut itu masih hidup dan dalam keadaan segar. Sementara itu, sepotong buah kurma masih tersisa. Nabi Sulaiman pun bertanya kepada si semut, "Bagaimana kamu bisa bertahan hidup hanya dengan setengah buah kurma ? Padahal biasanya kamu memerlukan satu buah kurma selama satu tahun ?

Semut itu lalu menjawab, "Saya banyak berpuasa dan hanya menghisap sedikit airnya. Biasanya Allah SWT memberikan satu buah kurma selama satu tahun. Lalu anda mengambil setengahnya. Maka saya takut tahun depan Allah SWT tidak memberikan kurma lagi pada saya. Karena saya tahu, anda bukanlah Sang Pemberi Rezeki.

Hikmah yang bisa diambil :
Belajarlah dari semut cerdas yang memahami bahwa kita tidak boleh bergantung pada manusia. Kita harus bergantung pada Allah SWT sebagai Sang Pemberi Rezeki